Balens Photography

Setiap bangsa pastinya memiliki sesuatu yang khas, dimana semua bisa menjadi simbol ataupun jati diri negara itu sendiri. Kuliner, tempat wisata, pakaian, bahasa dan bahkan musik bisa menjadi simbol atau ciri yang melekat pada suatu bangsa dan negara.

Dangdut, apa yang terlintas difikiran ketika mendegar nama ini? seperti kutipan dari lirik grup Project Pop bahwa "Dangdut is the music of my country" tak bisa dipungkiri bahwa dangdut merupakan salah satu kebanggan bangsa indonesia.

Tapi taukah anda masih banyak masyarakat indonesia yang melihat dangdut hanya dari sebelah mata terutama dikalangan generasi muda.
Bangsa Amerika boleh bangga dengan musik "Country" miliknya, bangsa india tak kalah senang dengan musik khas bollywood milikinya. lalu mengapa kita tidak berbangga hati dengan musik khas kita sendiri?

Pernahkah anda berfikir seberapa orisinil gaya bermusik kita? yup kebanyakan pop tentunya berkiblat ke barat dan bahkan ke korea dewasa ini , pernahkan kita menjadi tuan rumah dinegeri sendiri? mampukah kita berdiri sendiri tanpa melirik mata ke negara lain? nampaknya tidak, karna "The grass is always greener on the other side of the fence" dan tentu hal itu sangat mudah menarik perhatian generasi muda yang menamakan diri mereka sebagai anak gaul yang keren dimana sudah tertanam di kepala masing-masing bahwa apapun yang barat keluarkan adalah keren.

Sudah seharusnya dalam hati kita melirik sebentar ke dalam negeri ini sendiri, selain kaya akan alam dan budaya, indonesia juga masih ada salah satu musik yang melambangkan negara ini, harusnya kita mampu mendukung dan menunjukan kepada dunia bahwa ada satu aliran musik di Indonesia yang bisa diperhitungkan keberadaanya, yaitu Dangdut.

DARI PENULIS

Saya mengakui bahwa saya adalah seorang Rihanna Navy (penggembar berat Rihanna) saya mengkoleksi semua albumnya, menyimpan banyak foto dan koleksi yang berbau rihanna, dan saya juga penggembar musik-musik barat.

Pada mulanya bisa dikatakan bahwa saya sama sekali tidak menyukai musik dangdut karena ada beberapa issue yang telah tertanam diopini masyarakat (yang sebetulnya tidak selalu benar).

Mungkin hingga usia saya ke 19 saya hanya mendegarkan 1 atau 2 lagu dan itupun tidak tau secara keselurhan karena bagi saya tidak terlalu penting.

tapi keadaan telah berubah sekarang, seseorang yang cukup gila mampu merubah cara pandang dan memperkenalkan saya dengan hal-hal ini, dengan dunia musik dimana saya belum pernah masuk lebih jauh didalamnya. dan hei..you got me. i love you know (dangdut)

Banyak yang berfikir bahwa selera musikalitas kita akan jauh lebih tinggi drajatnya kalau menyukai musik musik seperti pop, jazz , apapun itu dan beranggapan sebalinya jika menyukai musik dangdut.

Padahal kalau kita meluangkan waktu sedikit untuk mendengarkan musik jenis ini (dangdut) tidak kalah hebat dengan musik-musik lainnya.

ISSUE 

Tentu musik dangdut telah menarik hati banyak orang di Indonesia, tapi juga tidak kalah banyak orang-orang yang beranggapan buruk dan tidak menyukai jenis musik ini. ada beberapa opini  yang tidak benar yang melekat dihati para masyarakat yang tidak menyukai dangdut (saya tau karna saya dulu tidak suka)

1. Musik kelas menengah kebawah 

Anggapan ini tentu bukan lagi rahasia, but you can't judge someone by their music, music is about freedom, music is about happiness, music is about who you are. Banyak orang yang menganggap diri mereka keren jika menyukasi musik musik pop, jazz, RnB.
tapi taukah anda bahwa menyukai semua jenis musik tanpa terkecuali dan juga menghoramati musik itu jauh lebih baik dibanding menghakimi jenis musik tertentu.

Taukah anda bahwa menyewa jasa musik dangdut tidaklah murah, so you can say bahwa musik ini bukanlah musik kelas menengah kebawah mengingat banyak orang berkantong tebal rela merogoh kocek dalam demi menghadirkan dangdut ditengah-tengah hari special mereka (ex: pernikahan ,khitanan,dsb)

Dangdut adalah musik yang dermawan dimana mampu merangkul semua jenis kalangan masyarakat hingga kelas terbawah sehingga bisa dinikmati bagi mereka yang tak punya uang untuk menghibur diri. people just wanna have fun, no matter what. (semua orang punya hak untuk bersenang-senang)

2. Kampungan 

Anggapan ini tentu menyakiti pihak-pihak yang berhubungan dengan dangdut termasuk para pecinta nya (termasuk saya). Hei dude..Who do you think u are? kita hidup dengan pergaulan yang cukup luas, dengan pendidikan yang cukup tinggi dan dengan otak yang cukup pintar untuk menilai sesuatu. but if you think bahwa dangdut itu kampungan ..waw..you must be AN AS*HOLE.

Faktanya : Banyak sekali artis dangdut yang kamu lihat di TV adalah orang-orang dengan tingkat pergaulan lebih HIGH CLASS dibanding kita, dengan uang yang tentunya jauh lebih banyak dari diri kita. But they dont even judge this music sebagai kampungan. mereka adalah orang-orang yang cukup pintar yang mampu melihat hal positif pada musik ini.

Saya mengenal beberapa nama penyanyi dangdut (bukan Artis di Televisi) yang bisa dibilang masyarakat kaum urban. dimana gaya hidup serta gaya berbusana mereka adalah orang-orang high-class lengkap dengan mobi mewah dan pergaulan ala perkotaan mereka.  but they dont hate this music cuz they are smart people.

3. EROTIS 
Layaknya semua musisi di semua jenis musik. Dangdut tidaklah selalu erotis, banyak pedangdut dengan gaya berbusana sopan dan baik . but jika kamu tetap tidak menyukai dangdut karna ada beberapa yang tapmpil dengan tingkat ke -Erotisan mereka. dont forget about Rihanna yang seksi dan erotisnya tak bisa dikatakan dengan kata kata, jangan lupa dengan puluhan artis wanita & pria dari genre musik lain yang memamerkan keindahan tubuh dari diri mereka masing-masing.

intinya adalah. Open your eyes, lihat sejenak dan dengarkan sejenak musik dangdut, DANGDUT IS AWESOME.

BEHIND THE SHOOT.

Tegang rasanya untuk mencoba hal baru yang belum pernah kita ketahui, pada mulanya saya dan deden sering mengamati jenis musik ini selama 3 bulan terakhir. entah kenapa sepulang dari Jogja kami sering memutar lagu-lagu dengan nuansa dangdut.

Beberapa hari yang lalu tepatnya tanggal 14-Desember-2014 ada salah satu pengusaha yang menggelar acara pernikahan anaknya dan menyuguhkan dangdut untuk hiburan rakyat sekitar, tak tanggung-tanggung beliau mengundang salah satu grup musik dangdut terbesar sejabodetabek atau bahkan seindonesia.

Saya telah mengetahui kabar tersebut kurang lebih 1 bulan, dimana kebetulan saya mengetahui beberapa penyanyi yang akan menghibur acara tersebut. salah satunya adalah Yusnia Zebro. salah satu penyanyi jajaran TOP dikalangan pedangdut (Non TELEVISI) dengan jumlah fans yang tak sedikit mengingat dia bukanlah artis yang tampil di TV.

Saya memutuskan untuk melaukan hal gila pertama kali dimana hal tersebut bisa jadi sunggu awkward buat saya, yup masuk langsung untuk menyaksikan pertunjukan masyarakat yang belum pernah saya datangi sebelumnya.

ada sedikit rasa canggung dan malu ketika pertama kali berbaur ditengah-tengah ratusan pentonton yang menyaksikan, tapi lama-kelamaan saya mulai menikmati suasana dan mebidik satu-persatu penampilan yang disuguhkan para penyanyi. tapi ada salah seorang penyanyi yang menarik perhatian saya, dia adalah YUSNIA ZEBRO

Yusnia Zebro 

"Im not her fan tbh"
Saya tidak terlalu ingat kapan tepatnya saya mengenal penyanyi ini tetapi saya ingat
 pertama kali saya tertarik penyanyi ini adalah pada saat acara khitanan adik dari sahabat dekat saya Deden. Pada saat itu Deden membawakan video yang berisi tentang rekaman acara khitanan adiknya, keluarga deden menyuguhkan dangdut sebagai hiburan pada acara istimewa tersebut, dan Yusnia zebro lah salah satu penyanyi yang mengisi acara pada khitanan acha (adik deden).

Semenjak saat itu saya dan deden makin sering memutar lagu-lagu bernuansa melayu dengan tabuhan gendang ini, saya diberi tau oleh deden bahwa Yusnia merupakan salah satu penyanyi paling terkenal dikalangan pedangdut keliling (panggung-ke panggung lainnya) se Jabodetabek, "that's not big deal", fikir saya waktu itu ketika diceritakan.

Beberapa bulan kemudian Secara tak sengaja saya dan deden berpapasan dengan Yusnia ketika kami hendak nonton disalah satu mall besar yang berada di kawasan Bintaro. "She's Beautiful", itu adalah kesan yang saya lihat ketika melihat dia pertama kali.

Rasa penasaran antara saya dan deden malah menjadi-jadi setelah kejadian pertemuan tersebut, setiap berkunjung kerumah saya, deden dan saya selalu melakukan aktivitas yang menurut saya sudah memasuki babak "CANDU" dimana kita menjadi makin sering mendengarkan musik dangdut dan mencari tau para penyanyi-penyanyinya yang sudah terkenal dikalangan masyarkat jabodetabek (termasuk yusnia ), dan pada saat itu saya memutsukan untuk menjadikan dia salah satu objek figur untuk mengisi blog fotografi saya selanjutnya.

Hingga pada tanggal 14-Desember-2014 saya mendapat kesempatan untuk menyaksikan secara langsung untuk yang pertama kalinya penampilan dari sang penyanyi cantik tersebut.

Kala itu adalah kala pertama saya terjun ketengah-tengah ratusan masyarakat yang berkumpul dalam acara dangdut. Tegang,bingung,sedikit takut dan risih adalah hal yang telah bercampur aduk dialam benak saya.
saya menunggu kedatangan Yusnia dari jam 11 malam tapi tak kunjung datang hingga salah seorang pemuda yang entah siapa namanya bertanya kepada saya.

"Mas,,yusnia udah tampil blum ya?",tanya sang pemuda
"wah kurang tau mas..saya juga lagi nungguin", jawab saya

Saya yang mengenakan hoddie merah terlihat cukup gugup sembari mencoba menutupi kamera yang saya bawa supaya tak menjadi pusat perhatian orang.

Waktu kian berputar menunjukan pukul 00:00 hingga akhirnya sang pembawa acara mengumukan bahwa penampilan selanjutnya akan ditampilkan oleh yusnia zebro.

seketika antusian masyarakat langsung naik, semua bertepuk tangan seakan diva besar tengah tampil.
dan benar saja, sesosok wanita cantik dengan lihainya berjalan kedepan manggung sembari menggerakan centil pinggangnya dan menari-nari dihadapan ratusan orang.

"SHE IS GODDAMN BEAUTIFULLLLLL" fikir saya kala itu, jauh lebih cantik dibanding ketika saya melihatnya di Mall beberapa bulan yang lalu. tak heran mengapa dia menjadi salah satu penyanyi top dengan banyak fans mengingat paras cantiknya dan kemampuannya mengangkat suasana menjadi jauh lebih hidup dari sebelumnya.

"Such a diva" fikir saya pada saat itu, Paras cantiknya, pakaiannya, personality dan stage act yang dia tampilkan memang bukanlah penampilan artis kelas baru melainkan suatu hal yang patut diperhitungkan. seketika saya tak memperdulikan sekitar, awalnya saya takut mengeluarkan kamera yang saya bawa, takut menjadi pusat perhatian sekaligus incaran kejahatan tapi entahlah saya mulai mengabaikan hal tersebut ketika penyanyi itu tampil.

Salah seorang kru menyapa dan mengajak saya untuk keatas panggung karena dia melihat saya tengah asik membidik aktivitas mereka dari suduk kanan panggung, padahal pada saat itu tidak ada yang boleh naik keatas panggung (termasuk para pe-sawer) kecuali para kru dan artis yang bertugas, tapi saya menolak karena malu.

"Mas, kalau mau foto ikut saya aja keatas gak apa apa kok",sapa dia ramah
"gausah mas saya dari sini aja"  jawab saya
"gapapa, ayok naik aja" sahut dia
"gausah hehehe" jawab saya malu

Sungguh senang rasanya mampu mengabadikan beberapa moment tentang penyanyi yang satu ini, tak sulit untuk mendapatkan angle-angle yang bagus mengingat parasnya yang mendukung.

saya menyelesaikan huntingan "OUTOFTHEBOX" pertama saya hanya dalam waktu satu jam.
akhirnya pada pukul 01:00 dini hari Yusnia menutup penampilannya pada malam itu. dan sayapun senang telah mendapat gambar-gambar bagus yang bisa saya presentasikan.

TAMBAHAN

Hampir semua teman dan kerabat yang mengetahui saya sedang gemar musik dangdut mencoba bertanya dengan kata kata yang hampir sama

"Iqbal sekarang suka dangdut??? YA AMPUN...Dari fans berat Rihanna jadi fans dangdut"

Music is about freedom, tentang menjadi diri kita yang sesungguhnya serta kebebasan kita dalam memilih. beragam musik telah banyak disuguhkan, telinga pun masih sanggup mendengar, so mengapa harus memandang sebelah mata suatu genre bila kita bisa menikmatinya juga



Foto diatas merupakan penampilan dari Penyanyi Selvi Anggraini, satu-satunya penampilan penyanyi berjilbab pada hari itu.







Saya tak tau persis nama penyanyi ini..tapi sepertinya sih Andini Siswanto .