DIY Photography (STAGE PHOTOGRAPHY)



About The Cover : Kiri (Lala Juve). Kanan (M Roma)

Balens Photography : Pricelist and Business Inquiry ( 548E9F28)BBM 
WA : 0878-8032-0807
Email : Balensphotography@gmail.com


Pada kesempatan kali ini saya dan deden akan mencoba stage photography dan membagi cerita dibalik pengambilan gambar-gambar ini.

Lala juve / Lala jupe saat bernyanyi di Familys musik grup didaerah bintaro

DIY (do it yourself) Photography kali ini akan membahas tentang stage photography, tentang memotret panggung beserta isi dan aktivitas yang ada didalamnya yang lengkap dipenuhi gemerlap lighting dan hal-hal panggung lainnya.


Nita Mansyur dengan baju putih dan hiasan permata ketika mengisi acara di Familys dikawasan Bintaro

Behind The Shoot : (Cerita dibalik pengambilan gambar)

Sekitar satu bulan yang lalu saya (Balens Photography) dan Deden (Densart) mendapat kabar bahwa akan ada dua stage panggung hiburan yang akan diadakan di kawasan yang tidak jauh dari rumah kita berdua, satu di bilangan bintaro dan satu lagi di depok, kami memutuskan pada saat itu kami memutuskan untuk melakukan perburuan pengambilan gambar.

Perburuan dimulai pada hari jumat 13-Februari 2015, saya bertemu di mall bintaro dengan deden pada pukul 10:30 malam, setelah bertemu kami memutuskan untuk langsung mengesekusi ketempat kejadian. 
sesampainya disana panggung sudah diselimuti ratusan orang, kami yang sempat pesimis tak akan mendapatkan baris depan karna terlalu banyak orang dan barang bebawaan akhirnya mencoba menerobos satu persatu barisan orang yang berdiri berhimpitan, dan kurang dari 15 menit kami sudah bisa mendapatkan posisi paling depan (niat banget ya) 

Lidia Natalia / Lidya Natalia saat bernyanyi di Familys Group dikawasan Depok 

Kami yang kala itu bersemangat tidak perduli becek dan banyaknya kerumunan masyarakat yang ikut menyaksikan acara tersebut karna kami ingat tujuan kami untuk mendapatkan foto stage photograpny secara alternatif *smile*
Suasan malam, asap rokok dari penonton, teriakan penonton, dan hebatnya aksi para penyanyi beserta pemusik memacu adrenalin agar mendapatkan moment ini dengan benar karna tentu saja foto seperti ini agak merepotkan mengingat peralatan yang dibawa amatlah minim dan sikut bisa saja tersenggol saat sedang mengambil gambar. 


Anita Betung saat bernyanyi di Familys Musik Grup dikawasan Bintaro

Saya dan deden pun cukup tau beberapa nama penyanyi yang mengisi acara tersebut diantaranya ada lala juve / lala jupe (penyanyi favoritenya deden dan itu alasan mengapa saya memanggil dia dengan sebutan deden jupe ) , Selvi anggraeni / Selvi anggraini, Anita betung , Lidya natalia/lidia natalia. dan spemain saxophone yang selalu jadi incaran kamera yang dipegang deden (M.Roma)  

One of our favorite, Selvi anggraeni / Selvi Anggraini saat bernyanyi dengan Hijab dress kuning di kawasan bintaro (Familys Musik Group)

Perburuan hari pertama sukses kala itu mengingat semangat kita berdua sangat menggebu-gebu dan paras penyanyi yang cantik sehingga memeperindah hasil foto. dan akhirnya kita memutuskan pulang kerumah dengan salah satu ada yang menginap.

Pada hari kedua perburuan dilanjutkan, tapi pada hari kedua ini kami sedikit ragu mengingat lokasi berada dikawasan depok yang sedang marak issue begal, bagaimana tidak goyah semangatnya mengingat kami pasti akan pulang sekitar pukul 03:00 dini hari dengan keadaan jalan yang tampak terasa seperti kawasan tanpa penduduk alias kota mati.

Saya dan deden juga sangat suka melihat Lala jupe/ lala juve. paras cantik, tinggi, dan masih mudah membuat kami tak sulit menentukan sudut yang bagus saat pengambilan gambar.

Hari kedua cukup sulit, lokasi pertunjukan berada dilapangan yang cukup kecil sementara antusiasme masyarkat yang cukup besar sehingga mengundang banyak sekali orang yang ingin menyaksikan. baru masuk saya kesulitan sudah terasa, dorong-dorongan, sikut-sikutan menjadi pemandangan yang khas. Deden saja sempat dicaci maki Waria bertubuh kekar lengkap dengan wajah putih pucat dan leher kehitamannya karna tidak sengaja mendorong waria tersebut, entahlah waria itu marah karna hal itu atau karna memiliki kenangan lama dengan Deden yang  bisa jadi dulunya mereka adalah teman sekamar saat masih dalam pekerjaan yang sama (den...) 

Mr.The one and only..pemain sexophone familys kesukaannya deden M.Roma namanya. 

Kesulitan masih dirasa, sesak karna penuh orang-orang pun masih membuat kami berkeringat, tapi entah bagaimana kami selalu berhasil mencapai garis/baris depan penonton (hebat).
Eksekusi berjalan cukup lancar, meski kami harus berdiri tepat dibawah sound system. dua hari kami berdiri tepat didekat sound membuat telinga kami agak sulit mendengar bahkan ketika sudah dirumah.

Pertunjukan berjalan seperti biasa, lancar, aman dan tentunya dihiasi dengan para penyanyi berparas cantik. kami memutuskan untuk agak cepat agar tidak terlalu melam karna jujur takut akan isu begal depok yang masih marak beredar, kala itu waktu menunjukan pukul 01:00 dini hari.


kami pulang dengan kecepatan maksimal, sesekali melewati jalan lurus yang panjang dengan kanan kiri adalah tanah kosong dengan penerangan yang amat minim. saya yang dibonceng sesekali menengok kebelakang untuk memastikan tak ada motor yang mengikuti (pembegal) . tapi untunglah kami selamat dan bisa bernafas lega.

Lala Juve / Lala Jupe saat bernyanyi di Familys dikawasan bintaro, lengkap dengan dress / gaun hitam yang glamor, mewah dan cantik  

Sekarang saatnya membagi tips (ala saya dan deden) untuk melakukan DIY Photography dalam sesi Stage Photography.

1. Niat , Tekat, Semangat

Adapun langkah awal dalam melakukan sesuatu adalah niat, kemudian di pupuk dengan tekat dan semangat.

2. Jangan Memilih-milih panggung (panggung pertunjukan)

Jika kamu baru pertama kali atau masih jarang melakukan stage photography tapi ingin sekali melakukannya maka ada baiknya jangan memilih-milih panggung. mulailah dari sesuatu yang sederhana. jangan pilih kasih dan berprioritas pada panggung yang besar, musik yang sedang trend dimasyarakat, atau genre tertentu. pada kesempatan kali ini kami tidak ragu untuk mencoba genre musik dangdut karna mudah diakses dan murah harga masuknya. yang terpenting hal-hal yang ada didalamnya tidak kalah menarik dengan panggung lainnya.

3. Take A Risk 

Dalam arti harus difikirkan dengan matang sebelumnya, ambilah resiko berdesak-desakan, terhimpit orang, berkeringat atau bahkan lelah luar biasa.

4. Jangan terlalu ribet bawa peralatan
Cukup dengan 1 atau 2 kamera dengan satu atau dua lensa dan satu tas.

5. Seting kamera dengan benar dengan sesekali melihat live mode untuk tau terang gelapnya gambar

setting kamera sesuka anda dengan benar, sesekali liatlah livemode agar komposisi dapat dilihat langsung di layar slr. disini saya dan deden menggunakan iso sekitar 800 . dengan bukaan sekitar 4.8 dan speed skitar 250 atau 150..lupa (tidak bisa lihat exif data di propertis foto karna sudah diedit di lightroom)

6. Gunakan lightroom

Biasanya dengan ISO yang tinggi kita mendapatkan noise..maka dari itu lightroom dengan fasilitas noise reducitonnya diperlukan untuk memperhalus noise dan menambah artistik / dengan konsekuensi detail agak sedikit hilang.



Hijab dengan baju motif polkadot membuat selvi terkesan lucu 

Lidia Natalia / Lidya Natalia



































Familys Group, foto Lala Juve / Lala Jupe, Selvi Anggraini / Selvi Anggraeni , M Roma , Lidia Natalia , Bintaro, Depok , Dangdut, Familys. 


Balensphotography

No comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.

About me

Search This Blog

Like Us

top navigation

Pinterest Gallery

featured Slider

Instagram